Pihak berwenang di AS menangkap Luigi Mangione, 26 tahun, setelah seorang karyawan restoran McDonald's di Altoona, Pennsylvania, mengenalinya sebagai pria yang dicari-cari polisi lantaran diduga menembak bos perusahaan asuransi, Brian Thompson, hingga tewas. Foto: Dok. AP
Luigi Mangione menembak CEO UnitedHealthcare, Brian Thompson hingga tewas pada 4 Desember 2024. Mangione kini didakwa atas lima tuduhan termasuk pemalsuan dan membawa senjata api tanpa izin. Foto: Dok. AP
Seperti dikutip India Times, setelah Luigi Mangione ditangkap kepolisian Amerika Serikat, Instagramnya langsung disebut. Awalnya pengikutnya hanya 975. Menurut TMZ, jumlah tersebut meningkat puluhan ribu, dengan banyak pengguna Instagram menunjukkan ketertarikan pada pria 26 tahun yang digambarkan sebagai mantan mahasiswa Ivy League itu. Foto: REUTERS/Eduardo Munoz
Luigi Mangione sebenarnya sudah tidak lagi aktif mengunggah konten di Instagram sejak 2021. Namun pengikutnya di media sosial terus bertambah hingga mencapai puluhan ribu. Foto: Instagram
Netizen yang membanjiri kolom komentar tak sedikit yang menyebutnya pembunuh tampan, menujukkan kertertarikan padanya hingga berterimakasih. Dia disebut telah ‘mengorbankan diri demi kebaikan masyarakat.’ Foto: Instagram
Tak hanya itu, para penggemar Luigi Mangione kini bahkan akan meluncurkan kampanye GoFundMe guna membantu pembelaan hukumnya, Foto: Instagram
Mangione lahir dan besar di Negara Bagian Maryland, menurut Kepala Detektif New York Joseph Kenny. Dia belum pernah ditangkap sebelumnya di New York dan alamat terakhirnya yang diketahui adalah di Honolulu, Hawaii. Foto: Dok. AP
Luigi Mangione mengenyam pendidikan di sekolah menengah swasta khusus laki-laki di Baltimore, Maryland, bernama Gilman School. Mangione disebut sebagai siswa dengan nilai terbaik. Ia juga lulusan Universitas Pennsylvania dengan gelar sarjana dan magister di bidang ilmu komputer. Foto: REUTERS/Matthew Hatcher