Potret Model Jadi Kontroversi, Galang Dana untuk Donald Trump Lewat OnlyFans

Model dewasa Ana Nello kembali jadi sensasi. Kali ini ia menuai kontroversi karena dukungannya kepada Donald Trump. Tak hanya memberikan suara, Ana juga melakukan penggalangan dana.Foto: Instagram @ananello

Model dewasa Ana Nello kembali jadi sensasi. Kali ini ia menuai kontroversi karena dukungannya kepada Donald Trump. Tak hanya memberikan suara, Ana juga melakukan penggalangan dana.
Foto: Instagram @ananello

Ana Nello mengaku ikut mengumpulkan dana agar Donald Trump kembali terpilih sebagai Presiden AS. Wanita 28 tahun itu pun melakukannya lewat ‘bidang’ yang dikuasai yakni OnlyFans.  “Aku ingin mendukung Trump dengan cara yang aku bisa artinya  menggunakan OnlyFans-ku,” katanya dilansir Needtoknow.  

Ana Nello mengaku ikut mengumpulkan dana agar Donald Trump kembali terpilih sebagai Presiden AS. Wanita 28 tahun itu pun melakukannya lewat ‘bidang’ yang dikuasai yakni OnlyFans. 
“Aku ingin mendukung Trump dengan cara yang aku bisa artinya  menggunakan OnlyFans-ku,” katanya dilansir Needtoknow.  

Wanita itu pun menyampaikan alasannya mendukung pebisnis kontroversial tersebut. “Aku dibesarkan untuk menghormati dan mengapresiasi pengusaha dan orang-orang yang menjalankan usaha. Aku suka bahwa Trump membawa pola pikirnya yang canggih sebagai politisi,” jelas Ana. Foto: Instagram @ananello

Wanita itu pun menyampaikan alasannya mendukung pebisnis kontroversial tersebut. “Aku dibesarkan untuk menghormati dan mengapresiasi pengusaha dan orang-orang yang menjalankan usaha. Aku suka bahwa Trump membawa pola pikirnya yang canggih sebagai politisi,” jelas Ana. Foto: Instagram @ananello

Dikatakan Ana memiliki pemikiran yang sama dengan Trump soal mengurus negara. Ana mengagumi kemampuan sebagai pengusaha apalagi setelah ia juga terjun ke dunia bisnis. Foto: Instagram @ananello

Dikatakan Ana memiliki pemikiran yang sama dengan Trump soal mengurus negara. Ana mengagumi kemampuan sebagai pengusaha apalagi setelah ia juga terjun ke dunia bisnis. Foto: Instagram @ananello

“Aku percaya Amerika adalah sebuah korporasi dan seharusnya dikelola seperti itu dan tidak ada presiden yang melakukan itu sebelum dia. Banyak orang berpikir dia pria pemarah, kejam tapi kamu jadi pengusaha kuat untuk sukses,” tutur wanita berambut pirang itu. Foto: Instagram @ananello

“Aku percaya Amerika adalah sebuah korporasi dan seharusnya dikelola seperti itu dan tidak ada presiden yang melakukan itu sebelum dia. Banyak orang berpikir dia pria pemarah, kejam tapi kamu jadi pengusaha kuat untuk sukses,” tutur wanita berambut pirang itu. Foto: Instagram @ananello

Untuk memberikan sumbangsihnya kepada Trump, Ana menyisihkan pendapatannya dari platform tersebut dengan mendonasikan $ 1 (Rp 10 ribuan) dari setiap subscriber. “Tujuannya adalah untuk membawa atensi kepada Trump dan kebijakannya,” kata Ana. Foto: Instagram @ananello

Untuk memberikan sumbangsihnya kepada Trump, Ana menyisihkan pendapatannya dari platform tersebut dengan mendonasikan $ 1 (Rp 10 ribuan) dari setiap subscriber. “Tujuannya adalah untuk membawa atensi kepada Trump dan kebijakannya,” kata Ana. Foto: Instagram @ananello

Mantan mahasiswa keperawatan itu mengaku sudah mendukung Trump sejak 2016 dan ingin melakukannya lagi. Ia pun bercita-cita bertemu pria yang menginspirasi itu. “Aku menjadikannya panutan Dia mungkin tahu apa yang aku lakukan, itu pasti lucu. Aku pikir dia akan berterima kasih,”Foto: Instagram @ananello

Mantan mahasiswa keperawatan itu mengaku sudah mendukung Trump sejak 2016 dan ingin melakukannya lagi. Ia pun bercita-cita bertemu pria yang menginspirasi itu. “Aku menjadikannya panutan Dia mungkin tahu apa yang aku lakukan, itu pasti lucu. Aku pikir dia akan berterima kasih,”Foto: Instagram @ananello