8 Transformasi Mario Maurer, Aktor Thailand yang Tak Menua Hingga Usia 33
Mario Maurer meraih popularitas di mancanegara sejak membintangi film Crazy Little Thing Called Love pada 2010. Mewarisi darah blasteran Jerman sang ayah, paras tampannya memikat banyak penggemar. Foto: Instagram
Dia memulai kariernya sebagai model di usia 16 tahun setelah dicasting di mal. Sejak itu Mario Maurer mulai ikut pemotretan, syuting iklan, dan menjadi model video klip. Foto: Instagram
Tawaran akting pertamanya datang pada 2007 di mana Mario Maurer berperan sebagai remaja gay yang jatuh cinta dengan sahabatnya sendiri. Meskipun baru memulai debut akting, kemampuannya diakui dengan banyak penghargaan sebagai Best Actor. Foto: Instagram
Mantan kekasih Gubgib Sumontip itu juga melebarkan sayap dengan membintangi film Filipina Suddenly It’s Magic pada 2012. Foto: Instagram
Akting komikal Mario Maurer dalam film horor komedi Pee Mak pun tak kalah sukses. Pee Mak menjadi film Thailand terlaris sepanjang tahun 2013 hingga 2016. Foto: Instagram
Pada 2016, Mario Maurer kembali membintangi film horor Take Me Home yang mengikuti kisahnya sebagai pemuda lupa ingatan dan mencari tahu keluarganya. Foto: Instagram
Kini Mario Maurer semakin eksis membintangi lakorn alias sinetron Thailand. Seperti Thong Ek The Herbal Master yang dibintanginya bersama aktris Thailand blasteran Spanyol, Kimberley Woltemas. Foto: Instagram
Terbaru Mario Maurer membintangi sinetron Thailand yang trending di Netflix, Bad Romeo bersama Yaya Urassaya. Di usianya yang menginjak 33 tahun, Mario masih terlihat awet muda seakan tak menua. Foto: Instagram