Artis Thailand Nida 'Tangmo' Patcharaveerapong dinyatakan meninggal dunia di usia 37 tahun setelah jenazahnya ditemukan mengambang di sungai. Kematian pemain film tersebut tentu mengejutkan publik terlebih banyak hal janggal yang terungkap setelah ia diautopsi.
Foto: Instagram @melonp.official
Nida Patcharaveerapong atau Tangmo bersama lima orang lain, termasuk manager bernama Gatick, pemilik kapal, dan tiga orang lain menumpangi sebuah speedboat pada Kamis, (24/2/2022) lalu. Setelah menghilang dan dilakukan 38 jam pencarian akhirnya ia ditemukan tidak bernyawa di Sungai Chao Praya pada Sabtu, (26/2/2022).
Foto: Instagram @melonp.official
Dilaporkan Rappler, Tangmo Nida dan yang lainnya sedang menuju Jembatan Rama VII dari Jembatan Krung Thon. Berdasarkan penuturan manajer Gatick, Tangmo duduk di belakang untuk buang air kecil karena toilet di kapal rusak. Di malam yang gelap itu, manajer mengaku melihatnya terjatuh. Sehari setelahnya, ia baru melaporkan kejadian.
Foto: Instagram @melonp.official
Setelah ditemukan, kematiannya bisa dibilang janggal karena ternyata ada luka sayatan yang dalam di kaki kiri. Hal itu bisa jadi karena terkena baling-baling perahu atau disebabkan sebelum ia jatuh dan meninggal. Belum dikonfirmasi apakah Tangmo yang ditemukan tidak pakai pelampung itu tewas karena didorong atau sesuatu yang disengaja.
Foto: Instagram @melonp.official
Ibu Tangmo sendiri menilai jika ada yang salah dengan kepergian putrinya karena Tangmo pintar berenang. Sejumlah netizen pun mengomentari bahwa foto Instagram yang menunjukkan Tangmo sedang berenang kini dihapus. Sang ibu juga merasa aneh jika anaknya yang seorang selebriti memilih untuk kencing sembarangan.
Foto: Instagram @melonp.official
Ibu Tangmo mengatakan manajer sekaligus sahabat anaknya tidak bisa dihubungi pada hari Jumat. Manajer beralasan bahwa ibu Tangmo bukan penyelam karena itu ia tidak menghubunginya.
Foto: Instagram @melonp.official
Manajer Tangmo yang ada di foto ini memang menjadi salah satu orang yang dicurigai. Ia pun diperbincangkan karena mengatakan, 'Jika temanku meninggal, aku juga kehilangan sumber penghasilan. Kamu harus mengerti' sebagai pembelaannya dalam konferensi pers.
Foto: Instagram @melonp.official
Setelah kejadian Gatick malah langsung pulang dan baru melaporkan kejadian itu ke polisi hari berikutnya dengan alasan ia rindu dengan anaknya yang juga diadopsi oleh Tangmo. Ia mengaku memilih untuk menunggu di rumah sampai Tangmo kembali.
Foto: Instagram @melonp.official
Kejanggalan lain adalah netizen menemukan jika akun Instagram masih aktif di jam-jam Tangmo seharusnya sudah meninggal. Ia pun disebut pergi dengan orang-orang yang tidak dikenal, kecuali manajer dan satu orang teman.
Foto: Instagram @melonp.official
Ibu Tangmo mengungkap bahwa berdasarkan percakapan di aplikasi pesan anaknya telah diserang secara fisik dan mental. Dikatakan awalnya malam itu ia hanya tahu akan makan malam tapi ternyata tidak. Diduga jika Tangmo bisa saja terlibat prostitusi sampai dipaksa naik speedboat yang dikendarai orang amater. Hingga kini kasus kematian Tangmo masih diselidiki polisi.
Foto: Instagram @melonp.official