Bintang Film Dewasa Ini Ngaku yang Pertama dari Afghanistan, Jadi Kontroversi

Yasmeena Ali mengaku sebagai satu-satunya bintang film dewasa dari Afghanistan. Wanita kontroversial ini pertama kalinya membicarakan soal Taliban. Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu

Yasmeena Ali mengaku sebagai satu-satunya bintang film dewasa dari Afghanistan. Wanita kontroversial ini pertama kalinya membicarakan soal Taliban. Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu

“Mereka (Taliban) kebanyakan membenci kontenku karena mereka tidak ingin Afganistan mengetahui tentang pornografi,” ungkap Yasmeena dalam sebuah Podcast. Bagaimana aku menunjukkan tubuhku? Mereka pikir mereka memiliki tubuhku dan aku tidak punya hak untuk menunjukkannya dan aku tidak bisa menjadi orang Afghanistan sejati jika aku melakukan ini. Aku selalu mendapatkan pesan tentang seperti kamu berpura-pura, kamu mata-mata Yahudi, kamu menyamar. Aku orang Afganistan. Lalu kenapa?” tantang Yasmeena. Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu

“Mereka (Taliban) kebanyakan membenci kontenku karena mereka tidak ingin Afganistan mengetahui tentang pornografi,” ungkap Yasmeena dalam sebuah Podcast. "Bagaimana aku menunjukkan tubuhku? Mereka pikir mereka memiliki tubuhku dan aku tidak punya hak untuk menunjukkannya dan aku tidak bisa menjadi orang Afghanistan sejati jika aku melakukan ini. Aku selalu mendapatkan pesan tentang seperti kamu berpura-pura, kamu mata-mata Yahudi, kamu menyamar. Aku orang Afganistan. Lalu kenapa?” tantang Yasmeena. Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu

Dalam pengakuan kontroversi lainnya adalah Yasmeena mengaku bahwa kini sudah tidak lagi menjadi muslim. Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu

Dalam pengakuan kontroversi lainnya adalah Yasmeena mengaku bahwa kini sudah tidak lagi menjadi muslim. Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu

Dalam pengakuan kontroversi lainnya adalah Yasmeena mengaku bahwa kini sudah tidak lagi menjadi muslim. Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu

Dalam pengakuan kontroversi lainnya adalah Yasmeena mengaku bahwa kini sudah tidak lagi menjadi muslim. Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu

Inilah penampilan seksi Yasmeena. Dia menyebut sebagai aktivis seks dan seorang feminist. Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu

Inilah penampilan seksi Yasmeena. Dia menyebut sebagai aktivis seks dan seorang feminist. Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu

Yasmeena mengaku bahwa orang-orang Taliban pasti mengetahui tentang dirinya. Meski mungkin dia tidak diakui oleh negaranya, namun wanita yang kini tinggal di Inggris itu mengatakan bahwa dia tetap memiliki darah Afganistan. Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu

Yasmeena mengaku bahwa orang-orang Taliban pasti mengetahui tentang dirinya. Meski mungkin dia tidak diakui oleh negaranya, namun wanita yang kini tinggal di Inggris itu mengatakan bahwa dia tetap memiliki darah Afganistan. Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu

Yasmeena mengaku bahwa dia melalui masa kecilnya cukup berat. Mulai dari melihat banyaknya kekerasan di negaranya sampai dilarang untuk bersekolah. Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu

Yasmeena mengaku bahwa dia melalui masa kecilnya cukup berat. Mulai dari melihat banyaknya kekerasan di negaranya sampai dilarang untuk bersekolah. Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu

Yasmeena menjelaskan alasan Taliban takut memberikan pendidikan kepada perempuan. “Semua aturan hanya untuk keuntungan dan kesenangan pria.  Jika Anda sedang menstruasi, Anda dianggap tidak suci, kotor. Tanpa wanita tidak akan ada ras manusia tetapi mereka memiliki masalah dengan seksualitas wanita karena mereka takut kehilangan kendali, ungkap Yasmeena.Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu

Yasmeena menjelaskan alasan Taliban takut memberikan pendidikan kepada perempuan. “Semua aturan hanya untuk keuntungan dan kesenangan pria.  Jika Anda sedang menstruasi, Anda dianggap tidak suci, kotor. Tanpa wanita tidak akan ada ras manusia tetapi mereka memiliki masalah dengan seksualitas wanita karena mereka takut kehilangan kendali," ungkap Yasmeena.Foto: dok. Instagram/@yasmeena.eu