Curhat Model China yang Jadi Kontroversi, Matanya Dianggap Terlalu Sipit

Tahun ini beberapa brand dihujat netizen China karena dianggap menampilkan stereotipe wanita Asia yang berbahaya. Selain Dior dan yang terbaru Mercedes Benz, brand makanan ringan Three Squirrels juga dikritik hanya karena menampilkan model berwajah sipit.Foto: dok. weibo

Tahun ini beberapa brand dihujat netizen China karena dianggap menampilkan stereotipe wanita Asia yang 'berbahaya'. Selain Dior dan yang terbaru Mercedes Benz, brand makanan ringan Three Squirrels juga dikritik hanya karena menampilkan model berwajah sipit.


Foto: dok. weibo

Sebelum netizen menyerang Mercy, mereka lebih dulu menyoroti iklan lama Three Squirrels yang dibintangi Cai Niang Niang. Beberapa menganggap penampilannya yang sipit adalah stereotip Barat terhadap orang China. Adapun yang mengkritik iklan tersebut karena menggunakan foto Mao Zedong dalam mangkuk. Foto: dok. weibo

Sebelum netizen menyerang Mercy, mereka lebih dulu menyoroti iklan lama Three Squirrels yang dibintangi Cai Niang Niang. Beberapa menganggap penampilannya yang sipit adalah stereotip Barat terhadap orang China. Adapun yang mengkritik iklan tersebut karena menggunakan foto Mao Zedong dalam mangkuk.

Foto: dok. weibo

Cai Niang Niang terbawa dalam kontroversi tersebut karena banyak netizen menganggap makeup matanya sengaja dibuat untuk menampilkan kesan lebih sipit. Beberapa bahkan menghina wajahnya dan menyarankan agar ia berhenti modeling. Foto: dok. weibo

Cai Niang Niang terbawa dalam kontroversi tersebut karena banyak netizen menganggap makeup matanya sengaja dibuat untuk menampilkan kesan lebih sipit. Beberapa bahkan menghina wajahnya dan menyarankan agar ia berhenti modeling.

Foto: dok. weibo

Selagi brand menghapus iklan yang rilis di 2019 tersebut, Cai Niang Niang sendiri pun ikut buka suara. Ia merasa bahwa kritik netizen terhadap iklan itu sudah termasuk cyberbullying. Cai Niang Niang pun mempertanyakan apakah ia bukan orang China.Foto: dok. weibo

Selagi brand menghapus iklan yang rilis di 2019 tersebut, Cai Niang Niang sendiri pun ikut buka suara. Ia merasa bahwa kritik netizen terhadap iklan itu sudah termasuk cyberbullying. Cai Niang Niang pun mempertanyakan apakah ia bukan orang China.

Foto: dok. weibo

Apakah aku tidak didiskualifikasi untuk menjadi orang China hanya karena aku punya mata yang kecil. Aku lahir dengan mata ini dan mataku bahkan terlihat lebih kecil di kehidupan nyata. Apakah itu berarti aku tidak boleh jadi model? Apakah aku menyinggung orang-orang China sejak aku lahir? katanya di Weibo.Foto: dok. weibo

"Apakah aku tidak didiskualifikasi untuk menjadi orang China hanya karena aku punya mata yang kecil. Aku lahir dengan mata ini dan mataku bahkan terlihat lebih kecil di kehidupan nyata. Apakah itu berarti aku tidak boleh jadi model? Apakah aku menyinggung orang-orang China sejak aku lahir?" katanya di Weibo.

Foto: dok. weibo

Dalam foto-foto yang diunggahnya di Weibo, wanita tersebut memang memiliki mata monolid dan terlihat kecil bahkan ketika ia tidak menggunakan makeup mata. Foto: dok. weibo

Dalam foto-foto yang diunggahnya di Weibo, wanita tersebut memang memiliki mata monolid dan terlihat kecil bahkan ketika ia tidak menggunakan makeup mata.

Foto: dok. weibo

Dalam postingannya, Cai Niang Niang menekankan bahwa setiap orang memiliki keunikan masing-masing dan ia memang setuju dengan patriotisme. Tapi orang-orang yang mengritik penampilan mata sipit sebagai stereotip Barat terhadap orang China adalah hal normal yang dibesar-besarkan dan itu mengerikan. Foto: dok. weibo

Dalam postingannya, Cai Niang Niang menekankan bahwa setiap orang memiliki keunikan masing-masing dan ia memang setuju dengan patriotisme. Tapi orang-orang yang mengritik penampilan mata sipit sebagai stereotip Barat terhadap orang China adalah hal normal yang dibesar-besarkan dan itu mengerikan.

Foto: dok. weibo