Berbeda dengan kebanyakan selebgram yang menjual busana, makeup, atau aksesori dari popularitas mereka, Stephanie Matto menawarkan sesuatu dari dirinya, yakni kentutnya sendiri. Wanita yang juga bintang reality show itu mengaku bisa meraup ratusan juta rupiah per minggu dari bisnis aneh tersebut. Foto: Instagram @stephaniematto
Stephanie Matto jadi viral setelah menjelaskan bisnis penjualan kentutnya di media sosial. Ia mengatakan hal tersebut menyenangkan meski memang aneh. Foto: Instagram @stephaniematto
Bintang '90 Day Fiance' tersebut menjelaskan dalam video YouTube bahwa ide tersebut berawal ketika banyak fans ingin membeli pakaian dalam, rambut, hingga air mandi bekasnya. Ia kemudian terpikir untuk menjual kentutnya sendiri di situs Unfiltrd. Foto: Instagram @stephaniematto
Tak dimungkiri bahwa hal tersebut awalnya dilakukan hanya sebagai 'publicity stunt'. Stephanie berpikir hal aneh itu bisa membuatnya jadi perhatian orang. Strateginya itu terbukti tidak salah. Foto: Instagram @stepankamatto
Dalam video terbaru, Stephanie mengaku banyak orang ingin membeli kentutnya yang dijual dalam stoples. Mereka juga meminta agar wanita cantik tersebut untuk mendokumentasikan prosesnya buang gas. Foto: Instagram @stepankamatto
Sebenarnya Stephanie cukup ketat dalam menjaga pola makannya. Tapi karena harus punya banyak gas dalam perut ia perlu mengonsumsi makanan-makanan tertentu seperti kacang-kacangan, muffin berprotein, yoghurt, telur rebus, dan terkadang minuman protein. Foto: Instagram @stepankamatto
Tak hanya itu, ia juga berusaha membuat bau gasnya lebih tahan lama ketika dijual. Karenanya, dalam stoples dimasukkan pula beberapa kelopak bunga untuk menyerap baunya. Foto: Instagram @stepankamatto
Satu stoples dijual USD 1.000 atau seharga Rp 14 jutaan. Dalam seminggu dikatakan ia bisa menjual sekitar USD 50 ribu atau Rp 717 jutaan. Selain stoples berisi bunga dan gas yang dikeluarkannya, ia juga mengirimkan catatan pribadi untuk pelanggan. Menurut Stephanie, para pembelinya kebanyakan adalah kolektor barang-barang aneh. Foto: Instagram @stepankamatto
Menurut Stephanie, para pembelinya kebanyakan adalah kolektor barang-barang aneh. "Aku ingin berterima kasih kepada 97 orang yang sudah membeli stoples kentutku," katanya di TikTok saat sukses menjualnya dalam dua hari. Foto: Instagram @stepankamatto
Meski begitu, Stephanie mengaku tidak bangga ia menjual kentut sebagai pekerjaan. "Kupikir aku sudah masuk ke dalam pasar yang besar dan sepertinya adalah potensi yang tidak terbatas. Aku merasa bersyukur bahwa aku bisa menghibur, memancing perdebatan dan diskusi, dan membuat mata orang pada cara kehidupan yang berbeda," tutur Stephanie. Foto: Instagram @stepankamatto