7 Foto
8 Foto Wanita Pribumi Pertama Jadi Model Chanel, Punya Tato Unik di Wajah
Quannah Chasinghorse merupakan model 19 tahun yang merupakan wanita indigenous. Dia menjadi model pribumi pertama yang tampil di kampanye Chanel. Foto: dok. Instagram/@quannah.rose
Inilah penampilan Quannah saat menjadi model untuk Chanel. Quannah sendiri disorot karena memiliki penampilan unik. Foto: dok. Instagram/@quannah.rose
Dia memiliki tato tradisional yang menghias wajahnya. Tato garis di dagu dan pipinya menjadi penanda bahwa dia bangga dengan budayanya. Foto: dok. Instagram/@quannah.rose
Disebut Yidįįłtoo (dibaca: yihilto) yang merupakan tato wajah tradisional yang merupakan warisan budaya. Biasanya tato tersebut dibuat ketika anak perempuan telah beranjak remaja yakni sekitar 12 sampai 14 tahun. Quannah sendiri mendapatkan tato saat usianya 14 tahun. Foto: dok. Instagram/@quannah.rose
Meski begitu, dia dulu tak pernah mau membahas soal tatonya. "Karena aku tahu bahwa jika orang tahu aku sangat muda telah membuat tato, mereka tidak akan menerimaku. Seperti, 'anak usia 12 dengan tato wajah?' ucap Quannah kepada Elle. Foto: dok. Instagram/@quannah.rose
Inilah penampilan Quannah saat tampil menjadi model cover majalah Elle. Foto: dok. Instagram/@quannah.rose
Quannah kini menjadi salahs satu model yang diperhitungkan. Tak hanya tampil untuk Chanel. Hannah pun tampil di fashion show Prabal Gurung. Foto: dok. Instagram/@quannah.rose
Sementara inilah penampilan Quannah untuk majalah Vogue. Dia tampil ekstra dengan gaun floral kuning. Foto: dok. Instagram/@quannah.rose