Miss World Malaysia Lavanya Sivaji jadi sasaran netizen karena pernyataannya mengenai batik. Hal itu berawal ketika Lavanya mengunggah foto berbusana batik lalu seolah mengakui bahwa kain tradisional itu milik negaranya. Banyak mendapat kritikan terutama dari orang Indonesia, Lavanya telah mengunggah permintaan maaf.
Foto: Instagram @lavanyasivaji
Dalam sebuah unggahan di Instagram empat hari lalu, Lavanya Sivaji terlihat mengenakan dress yang tampak bermotif batik. Tulisannya di foto membuat wanita itu kemudian diserang netizen. "Aku sangat bersyukur diajarkan untuk mengapresiasi keragaman budaya dan aku ingin berterima kasih pada desainerku untuk dress indahku di malam final. Aku bangga mewakili negara dan aku siap untuk pengalaman baru," tulisnya. Foto: Dok. Instagram
Karena pernyataan itu postingannya dipenuhi komentar pedas baik dari netizen Indonesia. Tak sedikit orang menjelaskan bahwa batik adalah teknik pewarnaan yang berasal dari Jawa. Beberapa bahkan menilai jika yang dipakai adalah batik motif Jakarta. Foto: Dok. Instagram
Lavanya Sivaji adalah Miss World Malaysia berprofesi sebagai seorang dokter. Dilansir situs Hype, ia baru saja mendapat gelar kedokterannya tahun lalu setelah enam tahun kuliah di Universiti Pertahanan Nasional Malaysia. Dikatakan jika ia juga sudah magang di Hospital Angkatan Tentera Tuanku Mizan Zainal Abidin.
Foto: Instagram @lavanyasivaji
Dikatakan jika Miss World bukan ajang kecantikan pertama yang diikutinya. Sebelumnya ia pernah berpartisipasi dalam Miss Malaysia Indian Global 2019 dan menang sebagai runner-up ketiga.
Foto: Instagram @lavanyasivaji
Selain cantik dan pintar, Lavanya Sivaji tampaknya juga terpilih sebagai Miss World Malaysia karena dermawan. Ia adalah founder dari proyek amal bernama 4Them yang fokus membantu komunitas Orang Asli yang punya masalah nutrisi dan kesehatan. Proyeknya yang terbaru adalah menjual t-shirt yang keuntungannya diberikan pada komunitas itu.
Foto: Instagram @lavanyasivaji
Wanita 25 tahun ini memang sering mengkampanyekan keragaman budaya. Dalam malam final, dokter cantik tersebut memilih untuk memakai busana tradisional Mah Meri, suku asli Malaysia yang sering dijuluki orang laut. Foto: Instagram @lavanyasivaji
Mengenai kontroversi dari postingannya, Lavanya telah mengunggah permintaan maaf yang ditujukan pada netizen Indonesia. Namun ia tetap berusaha menjelaskan bahwa Malaysia juga punya batik. "Pertama-tama aku ingin meminta maaf jika telah menyinggung siapapun untuk postingan ini. Aku sadar kata Batik berasal dari Jawa begitu juga dengan desain dan sejarahnya," tulisnya. Foto: Instagram @lavanyasivaji
"Apakah itu batik dari Malaysia, Indonesia atau negara lainnya, aku akan selalu bangga memakai batik. Aku ingin berterimakasih pada masing-masing dari kalian karena telah mengingatkanku untuk menghargai asal usul budaya dan tradisi kita. Kapanpun aku mengenakan batik, aku bisa merasakan kekuatan dari seorang wanita sejati. Kita punya kekuatan super. Kita seorang penyembuh. Kita seorang ibu," kata Lavanya.
Foto: Instagram @lavanyasivaji
Lavanya Sivaji akan mewakili negaranya di ajang Miss World 2021 yang digelar di Puerto Rico pada Desember nanti. Foto: dok. Instagram Lavanya Sivaji