Zahra Butt yang berasal dari Aspley, Nottinghamshire, adalah seorang pelatih tinju berhijab pertama di Amerika. Dengan penampilan berhijabnya, ibu dari 3 orang anak itu mengaku sering mendapatkan diskriminasi. Foto: Instagram @coachzahra_
Seperti dikutip dari Metro, tidak sedikit orang-orang yang merendahkan Zahra. Bahkan diakui Zahra bahwa sempat ada orang asing yang mengatakan padanya bahwa dia telah 'mempermalukan' komunitasnya karena menjadi sorang pelatih tinju berhijab. Foto: Instagram @coachzahra_
Zahra awalnya mulai mencoba olahraga tinju setelah dirinya didiagnosis mengalami depresi pasca melahirkan. Tapi lama-kelamaan dirinya malah merasa kecanduan olahraga. Saat ini Zahra dipercaya untuk menjalankan kelas khusus untuk membantu para korban kekerasan dalam rumah tangga. Foto: Instagram @coachzahra_
Wanita berusia 40 tahun itu mengaku karena dia tidak ingin melepaskan hijabnya saat berolahraga, tak jarang orang kemudian memberikan komentar negatif kepadanya. Tapi berkat banyaknya komentar positif yang juga datang padanya, itu membantu Zahra untuk mengabaikan komentar kebencian yang ditujukan kepada dirinya. Foto: Instagram @coachzahra_
"Saya telah mengalami banyak diskriminasi karena jilbab saya, orang-orang mengatakan itu memalukan bagi masyarakat - ini benar-benar aneh, ketika kamu melakukan sesuatu di luar norma-norma, beberapa orang merasa seperti mereka harus menilai kamu," kata Zahra. Foto: Instagram @coachzahra_
Awalnya Zahra mengaku bahwa komentar tersebut sempat membuatnya jadi meragukan dirinya sendiri, apakah dia harus terus melakukan semuanya, dan apakah yang dilakukannya itu benar atau salah. Hal itu sangat berdampak pada kondisi emosional Zahra sehingga membuat keluarganya berpikir bahwa Zahra menempatkan dirinya pada sesuatu yang berisiko dan tidak sebanding dengan ketenangan pikirannya. Foto: Instagram @coachzahra_
Menurut Zahra, di tempatnya tinggal masih banyak orang yang menganggap olahraga tinju adalah olahraga pria dan olahraga yang kasar. Banyak orang yang bertanya kepada Zahra,"Mengapa kamu menyukai tinju, kamu orang baik?". Foto: Instagram @coachzahra_
Zahra mengaku ingin mengadakan kelas tinju untuk wanita karena menurutnya jika olahraga tersebut dapat membantunya, maka para wanita lain juga dapat terbantu untuk meningkatkan kepercayaan diri dan kesehatan mental mereka. Foto: Instagram @coachzahra_