Model tuli Nyle DiMarco menduga dirinya tertular virus corona. Lewat postingan video di Twitter, ia mengaku mengalami demam, menggigil, radang tenggorokan dan batuk-batuk. Foto: Getty Images/Jerod Harris
Model 30 tahun ini menduga kuat dirinya telah tertular virus corona. Namun ia menolak untuk menjalani tes, meskipun punya akses untuk itu. Foto: Instagram/@nyledimarco
Alasannya sungguh di luar dugaan. Bukan karena takut atau cuek dengan kesehatan sendiri. Menurutnya masih banyak orang yang lebih membutuhkan tes tersebut. Foto: Instagram/@nyledimarco
Nyle DiMarco hanya menghubungi dokternya dan isolasi diri sendiri. Kondisinya pun kini membaik. Foto: Instagram/@nyledimarco
Kondisi di Amerika Serikat yang kekurangan alat tes, menjadi alasan pemenang America's Next Top Model ini urung melakukan tes. Foto: Getty Images/Tommaso Boddi
"Dalam kondisi yang sempurna, aku akan menjalani tes itu. Tapi, AS kekurangan alat tes untuk semua orang. Kalau kamu sehat dan tidak mengalami masalah pernapasan, aku berharap kamu memikirkan pasien yang sakit. Izinkan mereka dites jika mereka lebih membutuhkannya," paparnya dalam bahasa isyarat. Foto: Getty Images/Justin Sullivan
Sikap Nyle DiMarco yang tak egois dan lebih mempedulikan orang lain pun mendapat pujian dari netizen. Dia juga mengingatkan agar warga S tetap di rumah hingga pandemi COVID-19 berakhir. Foto: Instagram/@nyledimarco
Nyle DiMarco merupakan model Amerika Serikat yang dikenal sebagai aktivis untuk orang-orang tuli. Karier modeling-nya berawal pada 2014 dengan menjadi model freelance, sebelum ikut kontes America's Next Top Model. Foto: Getty Images for Netflix/Charley Gallay
Nyle pernah berjalan di sejumlah fashion show bergengsi. Salah satunya Giorgio Armani di Milan Fashion Week Spring/Summer 2017. Foto: Instagram/@nyledimarco
Selain model, Nyle juga dikenal sebagai kontestan Dancing with the Stars musim ke-22, berpasangan dengan Peta Murgatroyd, seorang penari latin. Keduanya keluar sebagai pemenang. Foto: Jesse Grant