Foto: Mengenal Si Cantik Frederika Alexis Cull, Juara Puteri Indonesia 2019

Frederika Alexis Cull masih berumur 19 tahun. Dia merupakan mahasiswi jurusan bisnis internasional. Frederika memiliki tinggi badan 172 cm. Foto: Muhammad Abduh/Detikcom
Frederika Alexis Cull masih berumur 19 tahun. Dia merupakan mahasiswi jurusan bisnis internasional. Frederika memiliki tinggi badan 172 cm. Foto: Muhammad Abduh/Detikcom
Pada malam pemilihan Puteri Indonesia 2019 yang digelar di Jakarta Convention Center, Jumat (8/3/2019) malam, Frederika terpilih sebagai pemenang mengalahkan perwakilan Sulawesi Utara dan Jawa Barat. Frederika merupakan finalis DKI Jakarta 1. Foto: Muhammad Abduh/Detikcom
Pada malam pemilihan Puteri Indonesia 2019 yang digelar di Jakarta Convention Center, Jumat (8/3/2019) malam, Frederika terpilih sebagai pemenang mengalahkan perwakilan Sulawesi Utara dan Jawa Barat. Frederika merupakan finalis DKI Jakarta 1. Foto: Muhammad Abduh/Detikcom
Frederika Alexis Cull diketahui berdarah campuran Lampung dengan Inggris. Sebelum mengikuti ajang Puteri Indonesia 2019, Frederika tinggal di Gold Coast, Australia. Foto: Muhammad Abduh/Detikcom
Frederika Alexis Cull diketahui berdarah campuran Lampung dengan Inggris. Sebelum mengikuti ajang Puteri Indonesia 2019, Frederika tinggal di Gold Coast, Australia. Foto: Muhammad Abduh/Detikcom
Dalam situs resmi Puteri Indonesia diketahui Frederika Alexis Cull aktif melakukan kegiatan sosial. Saat bencana tsunami menimpa Lampung, Frederika mengunjungi tempat-tempat di daerah tersebut yang terdampak gelombang tinggi air laut. Foto: Dok. Instagram
Dalam situs resmi Puteri Indonesia diketahui Frederika Alexis Cull aktif melakukan kegiatan sosial. Saat bencana tsunami menimpa Lampung, Frederika mengunjungi tempat-tempat di daerah tersebut yang terdampak gelombang tinggi air laut. Foto: Dok. Instagram
Selain itu, Frederika Alexis Cull juga memiliki advokasi yang menjadi modalnya untuk mengikuti ajang Miss Universe 2019. Selama tiga tahun belakangan dia bergabung dengan SEKOLAH BISA, sebuah NGO yang menyediakan pendidikan berbagai jenis mata pelajaran untuk menyiapkan anak-anak kurang mampu memasuki sekolah negeri. Organisasi ini memiliki fokus terhadap pendidikan, layanan kesehatan, dan bakat bagi para siswanya. Foto: Dok. Yayasan Puteri Indonesia
Selain itu, Frederika Alexis Cull juga memiliki advokasi yang menjadi modalnya untuk mengikuti ajang Miss Universe 2019. Selama tiga tahun belakangan dia bergabung dengan SEKOLAH BISA, sebuah NGO yang menyediakan pendidikan berbagai jenis mata pelajaran untuk menyiapkan anak-anak kurang mampu memasuki sekolah negeri. Organisasi ini memiliki fokus terhadap pendidikan, layanan kesehatan, dan bakat bagi para siswanya. Foto: Dok. Yayasan Puteri Indonesia
Frederika Alexis Cull sang Puteri Indonesia 2019 juga seorang pecinta hewan. Dia bekerjasama dengan tempat penampungan hewan di Jakarta untuk menyelamatkan dan melindungi hewan peliharaan yang terlantar. Ia berusaha untuk menghentikan penjualan daging anjing sebagai bahan konsumsi di area Jakarta, dengan melakukan persuasi di rumah makan untuk berhenti menjual daging anjing. Foto: Frederika Alexis Cull, Puteri Indonesia 2019
Frederika Alexis Cull sang Puteri Indonesia 2019 juga seorang pecinta hewan. Dia bekerjasama dengan tempat penampungan hewan di Jakarta untuk menyelamatkan dan melindungi hewan peliharaan yang terlantar. Ia berusaha untuk menghentikan penjualan daging anjing sebagai bahan konsumsi di area Jakarta, dengan melakukan persuasi di rumah makan untuk berhenti menjual daging anjing. Foto: Frederika Alexis Cull, Puteri Indonesia 2019
Tak sampai di situ saja, wanita cantik berambut panjang itu juga bergabung dengan organisasi CYBER SHANTY, sebuah organisasi yang bertujuan untuk mengajarkan para siswa tentang penggunaan teknologi. Para siswa tersebut tidak memiliki Akta Kelahiran yang membuat mereka tidak memiliki identitas resmi sebagai warga negara Indonesia. Untuk mengatasi ini, ia bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk mengurus akta kelahiran mereka. Foto: Instagram/@officialputeriindonesia
Tak sampai di situ saja, wanita cantik berambut panjang itu juga bergabung dengan organisasi CYBER SHANTY, sebuah organisasi yang bertujuan untuk mengajarkan para siswa tentang penggunaan teknologi. Para siswa tersebut tidak memiliki Akta Kelahiran yang membuat mereka tidak memiliki identitas resmi sebagai warga negara Indonesia. Untuk mengatasi ini, ia bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk mengurus akta kelahiran mereka. Foto: Instagram/@officialputeriindonesia