10 Fakta Menarik Naomi Osaka, Petenis Jepang yang Kalahkan Serena Williams

Nama Naomi Osaka kini jadi trending di internet, setelah menjuarai turnamen Grand Slam US Open 2018, dengan mengalahkan Serena Williams, Sabtu (8/9/2018). Ia merupakan petenis Jepang pertama yang berhasil memenangkan turnamen Grand Slam. Foto: Getty Images
Nama Naomi Osaka kini jadi trending di internet, setelah menjuarai turnamen Grand Slam US Open 2018, dengan mengalahkan Serena Williams, Sabtu (8/9/2018). Ia merupakan petenis Jepang pertama yang berhasil memenangkan turnamen Grand Slam. Foto: Getty Images
Usia Naomi Osaka terbilang masih sangat muda. Lahir di Osaka pada Oktober 1997, Naomi baru berusia 20 tahun ketika memenangkan Grand Slam US Open 2018. Foto: Getty Images
Usia Naomi Osaka terbilang masih sangat muda. Lahir di Osaka pada Oktober 1997, Naomi baru berusia 20 tahun ketika memenangkan Grand Slam US Open 2018. Foto: Getty Images
Naomi Osaka memulai kariernya sebagai petenis profesional pada September 2013, lewat Japanese Tennis Association. Kala itu usianya baru 16 tahun. Foto: Getty Images
Naomi Osaka memulai kariernya sebagai petenis profesional pada September 2013, lewat Japanese Tennis Association. Kala itu usianya baru 16 tahun. Foto: Getty Images
Naomi memiliki dua kewarganeraan, Jepang dan Amerika. Ibunya merupakan orang Jepang, sedangkan sang ayah berasal dari Haiti. Besar di New York, Naomi kini menetap di Florida bersama keluarganya. Foto: Getty Images
Naomi memiliki dua kewarganeraan, Jepang dan Amerika. Ibunya merupakan orang Jepang, sedangkan sang ayah berasal dari Haiti. Besar di New York, Naomi kini menetap di Florida bersama keluarganya. Foto: Getty Images
Meskipun berdarah Jepang, Naomi ternyata tidak bisa berbicara bahasa ibunya itu dengan lancar. Dia paham ketika orang berbicara bahasa Jepang, namun masih sulit menggunakan bahasa tersebut. Foto: Getty Images
Meskipun berdarah Jepang, Naomi ternyata tidak bisa berbicara bahasa ibunya itu dengan lancar. Dia paham ketika orang berbicara bahasa Jepang, namun masih sulit menggunakan bahasa tersebut. Foto: Getty Images
Naomi Osaka dikenal memiliki servis yang sangat kuat. Saat di US Open 2016, ia mencetak rekor saat servis dengan kecepatan mencapai 125 mph. Hanya ada sembilan petenis wanita dalam sejarah bisa mencapai kecepatan itu. Foto: Getty Images
Naomi Osaka dikenal memiliki servis yang sangat kuat. Saat di US Open 2016, ia mencetak rekor saat servis dengan kecepatan mencapai 125 mph. Hanya ada sembilan petenis wanita dalam sejarah bisa mencapai kecepatan itu. Foto: Getty Images
Naomi Osaka merupakan pengemar berat Pokemon. Ia bahkan pernah mengutip lirik dari tema lagu ketika wartawan menanyakan apa tujuan hidup dan ambisinya. Untuk menjadi yang terbaik, dan melangkah sejauh mungkin, katanya kala itu. Foto: Getty Images
Naomi Osaka merupakan pengemar berat Pokemon. Ia bahkan pernah mengutip lirik dari tema lagu ketika wartawan menanyakan apa tujuan hidup dan ambisinya. "Untuk menjadi yang terbaik, dan melangkah sejauh mungkin," katanya kala itu. Foto: Getty Images
Berhadapan dengan Serena Williams di final Grand Slam adalah mimpinya sejak kecil. Siapa sangka, di 2018 impian itu akhirnya terwujud. Tak hanya melawan idolanya itu, ia bahkan menang dari Serena Williams. Foto: Getty Images
Berhadapan dengan Serena Williams di final Grand Slam adalah mimpinya sejak kecil. Siapa sangka, di 2018 impian itu akhirnya terwujud. Tak hanya melawan idolanya itu, ia bahkan menang dari Serena Williams. Foto: Getty Images
Ini bukan pertamakalinya Naomi Osaka berhadapan dengan Serena Williams di lapangan tenis. Sebelumnya pada Maret 2018, Naomi juga melawan Serena di Miami Open. Foto: Getty Images
Ini bukan pertamakalinya Naomi Osaka berhadapan dengan Serena Williams di lapangan tenis. Sebelumnya pada Maret 2018, Naomi juga melawan Serena di Miami Open. Foto: Getty Images
Aku cinta kamu, adalah tiga kata yang Naomi sampaikan untuk Serena Williams saat keduanya lolos dan berhadapan ke final Grand Slam. Foto: Getty Images
"Aku cinta kamu," adalah tiga kata yang Naomi sampaikan untuk Serena Williams saat keduanya lolos dan berhadapan ke final Grand Slam. Foto: Getty Images