New Balance Jual Sepatu Sepasang Beda Ukuran, untuk Si Kaki Tak Sama
New Balance membuat gebrakan lewat program unik bernama 'Mismatch Sizing Program'. Melalui insiatif ini, konsumen bisa membeli sepasang sepatu dengan ukuran berbeda di kanan dan kiri, bahkan bisa hanya satu sepatu saja tanpa harus membeli sepasang.
Program ini ditujukan untuk mendukung penyandang disabilitas, individu yang mengalami kehilangan anggota tubuh, atau yang memiliki perbedaan ukuran kaki.
'Mismatch Sizing Program' diluncurkan lewat model Made in USA Fresh Foam 1540v4, salah satu seri paling premium dan suportif dari brand tersebut. Sepatu ini sudah mengantongi Seal of Acceptance dari American Podiatric Medical Association (APMA), berkat teknologi Fresh Foam cushioned midsole, upper berbahan mesh yang breathable, serta sistem Rollbar stability yang membantu mengontrol pergerakan tumit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dibekali midsole empuk berbahan Fresh Foam, bagian atas berbahan mesh yang mudah bernapas, sistem dual insert untuk berbagai bentuk kaki, serta teknologi Rollbar yang menjaga kestabilan gerak kaki bagian belakang, 1540v4 menjadi pilihan ideal untuk program inklusif ini.
"Melalui program mismatch sizing ini, kami ingin membuat sepatu hebat menjadi lebih mudah diakses oleh semua orang - agar setiap individu bisa menikmati kenyamanan yang sesuai dengan kebutuhannya," ujar Senior Director of Wellness and Verticals di New Balance Craig Heisner, seperti dikutip dari Women's Wear Daily.
Sneakers New Balance Fresh Foam 1540v4. Foto: Dok. New Balance |
Namun di balik program inovatif ini, prosesnya tidak semudah kedengarannya. New Balance harus mengubah sistem produksi dan distribusi sepatu konvensional, termasuk penyesuaian pada inventori, logistik, dan sistem pemesanan, agar bisa menyediakan kombinasi ukuran yang jauh lebih beragam.
"Menawarkan pelanggan kebebasan untuk membeli dua ukuran berbeda - bahkan hanya satu sepatu - tentu menantang. Tapi kami yakin usaha ini sangat berarti, terutama bagi mereka yang selama ini sulit menemukan sepatu yang benar-benar pas," tambahnya.
Sejak diluncurkan, program ini mendapat tanggapan positif. Banyak yang merasa terbantu karena akhirnya bisa menemukan sepatu nyaman tanpa harus membeli dua pasang berbeda.
New Balance juga tidak menutup kemungkinan untuk memperluas program ini ke model-model lain di masa depan.
"Kami selalu mencari cara untuk memperluas komitmen terhadap inklusivitas dan personalisasi," tutup Craig.
(hst/hst)
Home & Living
Stop Ngulek! Ini 3 Chopper Mini Praktis untuk Bumbu Dapur & MPASI
Home & Living
Hemat Ruang & Uang: 3 Rekomendasi Mesin Cuci Mini Pilihan
Hobbies & Activities
Cek Tumbler Tahan Dingin untuk Minuman Segar Seharian
Hobbies & Activities
Ulasan 3 Tas Pinggang Lari: Solusi Bawa HP Anti Guncang & Tahan Air
Kolaborasi Tak Terduga Vivienne Westwood x Manga NANA Rilis Gaya Punk Feminin
5 Alasan Perhiasan Jadi Hadiah Istimewa & Bernilai Sepanjang Masa
Trailer The Devil Wears Prada 2 Dirilis, Miranda Priestly Pakai Sepatu Ikonis
Antonin Tron Ditunjuk Sebagai Direktur Kreatif Baru Balmain
Alasan Michelle Obama Jarang Bicara Soal Fashion Semasa Jadi Ibu Negara AS
Nana After School Jadi Korban Perampokan, Bela Diri Hingga Alami Luka-luka
Selebgram Rachel Goddard Operasi 'Sunat Ketiak' di Korea, untuk Apa?
8 Foto Prewedding Boiyen Pesek Sebelum Menikah, Suami Bergelar Doktor
8 Kisah Artis Indonesia yang Alami Pelecehan Seks, Amanda Manopo hingga Dikta












































