Dalam berbagai kesempatan penting, mulai dari ruang rapat hingga momen pernikahan, setelan jas selalu menjadi pilihan yang tak tergantikan. Jas sudah digunakan pria sejak abad ke 17. Namun, seperti dikutip dari The Suit Concierge. seiring perkembangan mode dan pergeseran paradigma perempuan yang memasuki dunia kerja, lahirlah jas wanita sebagai adaptasi busana formal yang fungsional sekaligus modis,
Meski sama-sama digunakan dalam konteks formal dan profesional, ternyata terdapat beberapa perbedaan antara jas pria dan wanita.
Jenis Bahan
Hal pertama yang membedakan jas pria dan wanita ada pada bahan yang digunakan. Dikutip dari Tailor Bros, Jas pria umumnya terbuat dari wol, sehingga menampilkan kesan kokoh dan maskulin.
Sedangkan bahan untuk setelan jas wanita cenderung lebih beragam, seperti sutra dan linen. Pilihan bahan yang lebih ringan dan fleksibel ini tidak hanya memberikan kenyamanan, tetapi juga menghadirkan kesan lembut dan elegan, sehingga cocok untuk berbagai cuaca dan acara, sebagaimana dilansir dari Isadoranim.
Potongan dan Siluet
Perbedaan kedua yang terdapat pada jas pria dan wanita adalah potongan dan siluetnya. Perbedaan ini pada dasarnya karena anatomi tubuh pria dan wanita sangat berbeda.
Jas pria dirancang dengan siluet terstruktur berbentuk kotak, menonjolkan bahu yang lebar dan lurus. Sebaliknya, jas wanita dirancang untuk menekankan lekuk tubuh, dengan pinggang yang lebih ramping, pinggul yang pas, serta garis tubuh yang lebih lembut. Potongan jas wanita biasanya lebih disesuaikan, bahkan dilengkapi dengan lipatan, atau elemen pembentuk untuk menyesuaikan postur tubuh wanita.
Simak Video "Video: Masyarakat Desak Hadirnya Ruang Publik yang Aman dari Kekerasan"
(eny/eny)