Barang kulit asli dikenal karena daya tahan dan tampilannya yang elegan. Tapi, merawatnya dengan benar menjadi kunci untuk memastikan keawetannya.
Baik itu bentuk tas, dompet, sabuk, hingga sepatu. Tanpa perawatan yang tepat, barang kulit bisa cepat rusak, retak, atau kehilangan kilau alaminya.
Cara Merawat Barang Berbahan Kulit
Dikutip dari Aspinal of London, berikut adalah beberapa cara merawat barang kulit untuk menjaga kualitas dan keindahannya:
1. Perawatan Sehari-hari
Merawat barang-barang berbahan kulit bisa dimulai dengan perawatan sehari-hari. Cara ini bertujuan untuk menghindari kerusakan yang tidak perlu, sekaligus memperpanjang usia pakai.
Adapun cara sederhana dalam perawatan barang kulit sehari-hari meliputi:
- Kulit bisa meregang. Jadi, sebaiknya tidak mengisi tas tangan, dompet, atau tas terlalu penuh untuk mempertahankan bentuk aslinya.
- Jika barang itu sering kamu digunakan, berikanlah perhatian ekstra. Luangkan waktu setiap minggu untuk membersihkannya dari debu dan noda, menggunakan kain lembut atau sikat secara lembut.
- Goresan bisa merusak tampilan, jadi berhati-hatilah untuk menghindari kontak dengan permukaan yang tajam atau perhiasan besar jika sedang digunakan.
- Kulit basah perlu perawatan ekstra, jadi pastikan barang tersebut tidak terkena air atau air hujan.
2. Penyimpanan
Menyimpan barang kulit, seperti tas perlu dilakukan dengan benar untuk mencegah dari kerusakan. Perhatikan cara menyimpan barang kulit berikut ini:
- Simpan ditempat yang jauh dari sinar matahari langsung. Karena sinar matahari bisa menyebabkan warna kulit memudar.
- Simpan tas tangan di dalam kantong debu agar bisa terhindar dari goresan.
- Hindari penggunaan kantong plastik pada barang kulit, karena bisa menghambat sirkulasi udara yang baik.
- Jauhkan batang kulit dari sumber panas buatan, seperti radiator karena bisa menyebabkan kulit jadi kering.
3. Cara Membersihkan Barang Berbahan Kulit
- Bersihkan kulit secara teratur dengan sikat atau kain lembut.
- Angin-anginkan barang kulit secara teratur. Pastikan kering agar tidak mengalami kelembapan.
- Keringkan kulit yang basah secara alami, dan jauhkan dari panas buatan.
- Jaga kelenturan kulit, bisa dengan menggunakan kondisioner kulit khusus setiap 3-6 bulan.
- Bersihkan bercak dan noda menggunakan serpihan sabun dan air hangat.
- Pakailah pembersih uap untuk mendesinfeksi, atau menghilangkan penumpukan dari penggunaan rutin/
- Sebelum diaplikasikan, usahakan untuk uji kondisioner, pembersih, semir, atau lilin.
- Jangan mencuci barang kulit dengan mesin.
- Sebisa mungkin, jangan membasahi barang kulit.
- Jangan mengeringkan kulit yang basah di dekat radiator maupun dengan pengering rambut.
- Jangan menyetrika kulit.
4. Pemeliharaan
Kulit banyak disukai karena punya nuansa visual tersendiri. Selain itu, ia juga punya tekstur khas yang bervariasi, perubahan warna yang halus, patina yang berkembang perlahan sehingga membuatnya lebih elegan.
Pilihan perawatan yang kamu buat bisa membentuk tampilan barang-barang kulit selama bertahun-tahun. Contohnya, jika memolesnya bisa mempertahankan kilau aslinya.
Proses tersebut ideal untuk aksesori pakaian formal atau malam yang mengkilap. Mungkin ada yang juga lebih suka membiarkan barang-barang yang lebih kasual, serta fungsional seperti tas ransel atau tas hobo untuk mengalami pelapukan dan mengembangkan karakteristik uniknya.
Membersihkan debu secara teratur dan mengelap dengan kain lembap dari waktu ke waktu tentu sudah cukup.
Kulit yang halus, paten, dan lembut, akan mendapat manfaat dari krim kulit yang lembut untuk menutrisi, menghidrasi, dan menjaga kualitas kelenturannya.
Untuk warna-warna cerah, polesan cat ke barang kulit bisa untuk memperbaiki goresan dan lecet, sementara balsem pemulih warna khusus bisa digunakan untuk peremajaan penuh.
Simak Video "Video: Kenapa Ya Kim Jong Un Selalu Mengenakan Jaket Kulit?"
(khq/fds)