Sejak 2017, Presiden Joko Widodo memulai tradisi berbusana adat setiap menghadiri Sidang Tahunan MPR bersama DPR/DPD. Dengan masa jabatan yang habis tahun ini, Jokowi untuk pertama dan terakhir kali mengandalkan pakaian khas Betawi untuk momen tersebut.
Jokowi memang belum bersuara soal busana pilihannya untuk perhelatan yang berlangsung di Gedung MPR/DPR Jakarta, Jumat (16/8/2024). Namun, busananya yang terdiri dari jas tutup hitam dipadu celana senada yang dibungkus kain batik senada bermotif floral yang menyerupai bunga semanggi mengindikasikan pakaian adatnya berasal dari Betawi.
Dilansir dari CNN Indonesia, outfit Jokowi ini bernama ujung Serong. Busana ini kerap digunakan pria yang merupakan pejabat tinggi pemerintahan dan masyarakat Betawi saat menghadiri acara besar seperti pernikahan atau acara kenegaraan.
Aura busana kebesaran semakin terpancar berkat deretan kancing emasnya. Tidak ketinggalan, aksen rantai menjuntai dari kedua sisi kantong atasan Jokowi tersebut. Sebagai sentuhan akhir, Jokowi yang didampingi sang istri, Ibu Iriana, melengkapi gayanya dengan peci hitam.
Baru kali ini, baju adat Betawi, suku asli Jakarta, menjadi andalan Jokowi untuk Sidang Tahunan dalam kurun tujuh tahun sejak dress code pakaian tradisional berlaku. Sebelumnya, Jokowi pernah tampil dengan baju adat Bugis, Sasak, Sabu, Baduy, Belitung, dan Tanimbar.
Secara teori, busana dapat dimaknai sebagai sebuah simbol yang terwujud dalam sebuah fashion statement. Tanpa terkecuali apa yang Jokowi pakai di Sidang Tahunan MPR tahun ini.
Jakarta merupakan bagian penting dalam perjalanan kariernya di pemerintahan. Sebelum menduduki posisi orang nomor satu Indonesia, Jokowi pernah menjabat sebagai gubernur DKI.
Busana ini seakan juga menjadi ucapan terima kasih dan apresiasi Jokowi bagi Jakarta. Apalagi peran Jakarta sebagai pusat pemerintahan Indonesia akan segera diganti oleh Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Simak Video "Mengenal Ujung Serong, Pakain Betawi yang Dipakai Jokowi"
(dtg/dtg)