Sejak mendirikan jenamanya pada 2001, desainer Stella McCartney tegas berkomitmen pada sustainable fashion. Semangat tersebut kini menggaung ke Indonesia yang ditandai dengan pembukaan butik terbarunya.
Butik pertama Stella McCartney yang berada di bawah payung Trans Fashion Indonesia menempati lantai pertama Plaza Senayan, Jakarta. Pada Jumat (28/10/2023), butik tersebut penuh pengunjung yang datang untuk merayakan pembukaannya.
Di tengah kerumunan, tampak Ivan Gunawan dalam balutan setelan serba hitam. Baru tiba di Jakarta sepulang dari Vietnam untuk menghadiri Miss Grand International 2023, desainer sekaligus presenter kondang itu menenteng Mini Frayme yang merupakan salah satu signature bag Stella McCartney. Nabila Syakieb juga muncul dengan tas yang sama, tapi dalam versi warna yang berbeda.
Founder Trans Fashion Anita Ratnasari Tanjung pun tak melewatkan momen spesial tersebut. Ibu dua anak ini tampil elegan dengan mengandalkan Falabella Bag.
Melihat antusiasme para tamu yang datang, Anita menilainya sebagai tanda positif bahwa pasar Indonesia sudah cukup matang dalam menerima sustainable fashion.
"Terutama anak muda zaman sekarang, mereka sudah sangat concern dengan lingkungan," katanya.
Itu pula yang akhirnya melatarbelakangi alasan Trans Fashion untuk memboyong kembali Stella McCartney ke Indonesia setelah sempat 'vakum' beberapa tahun.
"Komitmen Stella dalam menjaga lingkungan perlu mendapat apresiasi dan didukung," tambahnya.
Setelah peresmian, acara dilanjutkan dengan trunk show koleksi Fall/Winter 2023 yang kini sudah tersedia di butik. Baik itu busana siap pakai, maupun aksesorinya.
Salah satu look yang tersaji adalah blazer merah bersiluet jam pasir dan rok senada, berikut tas Falabella. Sama persis seperti penampilan yang menemani Kendall Jenner di iklan kampanye koleksi tersebut.
Untuk musim ini, Stella McCartney yang secara terpusat merupakan bagian dari LVMH itu semakin serius dengan inovasi bahan kulit nabati dengan memanfaatkan limbah buah. Misal tas S-Wave menggunakan kulit yang terbuat dari sisaan apel, begitu pula tas Frayme yang menggunakan kulit vegan dengan efek kulit buaya. Ada juga boots yang materialnya merupakan olahan anggur.
Adapun busana siap pakai diklaim 92 persen terbuat dari material yang bertanggung jawab. Porsi terbesar yang pernah ada untuk sebuah koleksi busana musim dingin. Jenama yang rutin pamer koleksi di Paris Fashion Week ini tidak pernah menggunakan bahan apapun dari hewan.
Simak Video "Stella McCartney Bawa Mode Berkelanjutan ke Paris Fashion Week"
(dtg/dtg)