Ariel Tatum Hingga Putri Marino Manis Berkain, Peragakan Karya Sejauh x CTI

Kecintaan dan kepedulian pada wastra Nusantara menyatukan Sejauh Mata Memandang dan Cita Tenun Indonesia (CTI). Diperagakan Ariel Tatum hingga Putri Marino, kreasi kolaborasi tersebut makin memancarkan pikatnya.

Sejauh dan CTI mempersembahkan koleksi bertajuk 'Rona' yang naik pentas sebagai puncak perhelatan Fashion Nation 17 di Senayan City, Jumat (29/9/2023).

Sesuai tajuknya, 'Rona' yang berarti warna menampilkan keindahan kain tenun yang dikemas dengan gaya kekinian oleh Chitra Subyakto, pendiri sekaligus direktur kreatif Sejauh.

Kain sobi dari Sulawesi Tenggara dan lurik khas Yogyakarta menjadi primadona. Walau demikian, diangkat pula tenunan lain dari Garut, Bali, dan Palembang.

Semuanya merupakan kreasi mitra binaan CTI yang sejak berdiri sekitar 15 tahun lalu telah menjangkau 5.000 perajin di seluruh Indonesia.

Selain menularkan rasa bangga menggunakan wastra, kolaborasi ini sekaligus mempertegas komitmen Chitra dan CTI pada slow fashion demi mengurangi limbah mode.

"Aku mengerjakannya sesuai dengan kemampuan perajin dalam membuat kain. Proses produksi jadi tidak terburu-buru juga," kata Chitra yang sudah sejak setahun lalu mempersiapkan koleksi ini.

Sehelai tenun Sobi saja tak cukup dibuat dalam sebulan. "Bisa tiga bulan sendiri. Itu sudah termasuk proses pewarnaan dan penenunan," ujar Sitti Erni, perajin dari Sulawesi Tenggara yang dibina CTI.

Dalam proses kreatifnya, Chitra pun sebisa mungkin meminimalkan pemotongan kain. Ia juga menyiasatinya dengan menampilkan kain tersebut sebagai sarung. Padu padan dengan atasan crop dan luaran berpotongan kebaya menawarkan daya tarik tersendiri.

Tabrak pola yang Chitra aplikasikan untuk tenun pun tak kalah menarik. Beberapa di antaranya muncul dalam potongan atasan crop, lebar bersiluet mengotak, hingga baju berpeplum tanpa lengan.

Untuk bawahan, desainer yang juga adik sutradara Jay Subyakto ini banyak menampilkan celana panjang berpotongan lebar. Alhasil, pesona lurik dengan motif garis-garisnya terpancar maksimal.

Pendekatan yang tradisional dalam tampilan kebaya klasik ikut mewarnai koleksi ini seperti yang membungkus tubuh para Sahabat Sejauh di catwalk.

Mereka antara lain Asmara Abigail, Ariel Tatum, Kelly Tandiono, Titi Radjo Padmaja, Shenina Cinnamon, dan Putri Marino.

Dhanny Dahlan selaku Pengurus CTI berharap, kolaborasi seperti ini dapat terus berlanjut demi meningkatkan kapasitas perajin agar karya-karyanya makin berkualitas dan berdaya saing tinggi.

Di sisi lain, masyarakat juga semakin teredukasi dengan baik sehingga memiliki rasa apresiasi yang tinggi terhadap karya mereka.

"Selain dengan desainer, kami juga menggandeng desainer interior dan profesi desain lainnya karena tenun dapat dieksplorasi secara luas," katanya.