Eksplorasi Unik Batik Lebah dari Maluku Utara di Tangan Lenny Agustin
Jumat, 26 Okt 2018 11:03 WIB
Jakarta - Cipratan warna cerah, corak yang ceria tak pernah lepas dari sosok desainer Lenny Agustin. Pun pada peragaan busana di koleksi terbaru yang dipamerkan di Jakarta Fashion Week 2019.
Lenny Agustin yang kerap menyajikan batik dalam gaya ceria, kali ini bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara, berkarya menciptakan motif batik baru. Sebanyak 40 koleksi yang ditawarkan, menggunakan kain dari koleksi Batik Xoela.
"Saya ingin mengenalkan kalau batik tidak hanya bisa dilakukan orang-orang di Pulau Jawa, tapi di luar Jawa juga," terang Lenny sebelum memulai fashion shownya di Fashion Tent Jakarta Fashion Week, Kamis (25/10/2018).
Adalah lebah yang sengaja dipilih Lenny sebagai tema besar dengan tajuk Wansosa kali ini. Wansosa atau dalam bahasa Sula berarti lebah, adalah ikon kebanggaan Sula. Pulau ini begitu terkenal dengan madu asli dari lebah liar di hutan. Bahkan hadir instalasi patung lebah besar berdiri tegak di tengah Taman Wansosa di Sula untuk menegaskannya.
Wujud lebah, sarang hingga lingkungannya ia terjemahkan ke dalam blouse batik berpotongan unik, rok-rok bervolume dan asimetris, baju crop, jaket longgar. Masing-masing item tampil mencuri atensi dan dapat berdiri sendiri.
Warna cerah yang dipakai Lenny misal kuning, oranye, biru, hijau, pink dan ungu dipadukan bersama warna yang lebih natural seperti hitam, biru navy dan coklat.
Bahan batik yang digunakan berupa katun, kulit sintetis dan polyester. Beberapa dipadukan bersama neoprene, dengan detail aksesori motif lebah dari potongan kain, sulaman, rajutan, sayap yang terbuat dari kulit sintetis hingga akrilik dan laser cut sebagai pelengkapnya.
Tonton juga 'Gaya Keren Susi Pudjiastuti Saat Berlenggang di JFW 2019':
(asf/eny)
Lenny Agustin yang kerap menyajikan batik dalam gaya ceria, kali ini bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara, berkarya menciptakan motif batik baru. Sebanyak 40 koleksi yang ditawarkan, menggunakan kain dari koleksi Batik Xoela.
"Saya ingin mengenalkan kalau batik tidak hanya bisa dilakukan orang-orang di Pulau Jawa, tapi di luar Jawa juga," terang Lenny sebelum memulai fashion shownya di Fashion Tent Jakarta Fashion Week, Kamis (25/10/2018).
![]() |
Adalah lebah yang sengaja dipilih Lenny sebagai tema besar dengan tajuk Wansosa kali ini. Wansosa atau dalam bahasa Sula berarti lebah, adalah ikon kebanggaan Sula. Pulau ini begitu terkenal dengan madu asli dari lebah liar di hutan. Bahkan hadir instalasi patung lebah besar berdiri tegak di tengah Taman Wansosa di Sula untuk menegaskannya.
![]() Foto: Muhammad Abduh/Wolipop |
Wujud lebah, sarang hingga lingkungannya ia terjemahkan ke dalam blouse batik berpotongan unik, rok-rok bervolume dan asimetris, baju crop, jaket longgar. Masing-masing item tampil mencuri atensi dan dapat berdiri sendiri.
Warna cerah yang dipakai Lenny misal kuning, oranye, biru, hijau, pink dan ungu dipadukan bersama warna yang lebih natural seperti hitam, biru navy dan coklat.
Bahan batik yang digunakan berupa katun, kulit sintetis dan polyester. Beberapa dipadukan bersama neoprene, dengan detail aksesori motif lebah dari potongan kain, sulaman, rajutan, sayap yang terbuat dari kulit sintetis hingga akrilik dan laser cut sebagai pelengkapnya.
Tonton juga 'Gaya Keren Susi Pudjiastuti Saat Berlenggang di JFW 2019':
(asf/eny)