Brooke Hogan akhirnya buka suara setelah tidak dimasukkan ke dalam wasiat mendiang ayahnya, legenda WWE Hulk Hogan. Dua bulan setelah sang ayah meninggal dunia, si sulung tersebut benar-benar tidak mendapatkan warisan.
"Keputusan itu tidak mengejutkan saya. Itu memang permintaan saya, dan saya teguh dengan keputusan tersebut tanpa penyesalan," ungkap Brooke kepada TMZ.
"Ayah saya tahu bahwa saya pekerja keras dan sudah lama mampu bertahan hidup tanpa uangnya," tambahnya.
Hulk Hogan, yang memiliki nama asli Terry Bollea, meninggal dunia pada 24 Juli di usia 71 tahun akibat serangan jantung. Dua bulan kemudian, terungkap bahwa dalam dokumen pengadilan yang diajukan putra Hulk, Nick Hogan, pada 9 September, Brooke tidak tercantum sebagai penerima warisan dari harta peninggalan senilai sekitar US$ 5 juta atau sekitar Rp 82 miliar.
Dalam dokumen tersebut, Nick meminta ditunjuk sebagai perwakilan pribadi bersama Terry McCoy. Rincian harta Hulk mencakup US$ 200.000 dalam bentuk aset kripto, US$ 799.000 dalam properti pribadi, serta hak kekayaan intelektual yang ditaksir mencapai US$ 4 juta. Dokumen itu juga menyebut potensi nilai tambahan dari gugatan malapraktik medis yang tengah dipersiapkan.
TMZ sebelumnya melaporkan bahwa Sky Daily, istri Hulk yang dinikahi pada 2023, berencana mengajukan gugatan malapraktik terkait operasi yang dilakukan sebelum sang legenda meninggal dunia. Sebelum menikah dengan Daily, Hulk pernah berumah tangga dengan Linda Hogan (1983-2009) dan Jennifer McDaniel (2010-2021).
Dalam pengajuan terbaru, terungkap bahwa Hulk telah membuat wasiat pada 2016 dan mengubahnya beberapa kali pada 2017, 2021, 2022, dan 2023. Perubahan terakhir pada 28 Juli 2023 secara tegas menghapus nama Brooke serta keluarganya.
"Dalam keadaan apa pun, Brooke E. Bollea maupun keturunannya tidak akan dianggap sebagai penerima manfaat atau bagian dari surat wasiat terakhir saya. Segala referensi dalam surat wasiat ini terkait anak-anak atau keturunan tidak mencakup Brooke E. Bollea dan keturunannya," bunyi kutipan dari dokumen tersebut.
Selain dikeluarkan dari daftar penerima warisan, Brooke beserta keluarganya juga tidak diperkenankan menjadi perwakilan dalam pengelolaan harta warisan. Meski bagi sebagian orang keputusan ini mengejutkan, Brooke menegaskan bahwa dirinya sendiri yang meminta agar tidak dilibatkan karena pengalaman pahit dalam hubungan keluarga. Hubungan Hulk dan Brooke mereka memang tengah renggang.
"Saya tahu bagaimana keluarga saya. Saya sudah melihat bagaimana beberapa anggota keluarga mengejar uang, bagaimana mereka bertengkar karena uang, bahkan saling menjatuhkan demi uang," kata Brooke.
"Saya berkata, 'Jika suatu hari ayah meninggal, ini akan menjadi kekacauan besar. Dan saya tidak ingin menjadi bagian dari itu karena saya sudah melihat ayah harus menghadapi 15 tahun pertarungan hukum, deposisi, dan hidup kami yang penuh dengan tuntutan hukum," akunya lagi.
Brooke menutup pernyataannya dengan menegaskan bahwa ia kini hanya ingin fokus pada keluarganya.
"Yang saya inginkan hanyalah berada di pantai bersama anak-anak saya dan suami saya, menjalani hidup saya sendiri. Tinggalkan saya, itu saja yang saya mau," terang Brooke.
Simak Video "Video K-Talk: Menyanyikan Joseon di Jakarta Lewat Pameran Jongmyo Jeryeak"
(kik/kik)