Momen penuh haru terjadi sepanjang jalan dari kawasan Menteng hingga TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, Jumat (29/8/2025). Ratusan pengemudi ojek online (ojol) terlihat turun bersama-sama untuk mengantarkan kepergian rekan mereka Affan Kurniawan (21 tahun), yang meninggal dunia setelah ditrabak kendaraan taktis (rantis) Brimob. Rantis itu tampak ngebut di antara kerumunan massa.
Dalam video yang beredar di media sosial, pengemudi ojol bernama Affan Kurniawan yang terjatuh di tengah jalan itu ditabrak rantis tersebut. Bukannya berhenti, rantis itu justru tetap ngegas hingga melindas Affan.
Kabar duka tersebut, membuat ratusan pengemudi ojol bergerak bersama untuk mengiringi jenazah Affan menuju TPU Karet Bivak di Jakarta Pusat. Suasana tersebut diunggah oleh pengguna TikTok @mzojol yang juga merupakan pengemudi ojek online, menyampaikan suara bersama rekan ojol lainnya.
@mzojol Selamat jalan mas Affan Kurniawan @Rika Goldie @ndutojol @bro ojol @Omen Ojol @Patojek @Dida Gojek Keren @davrizojol @Jordan_ojol @Budi_tom_ojol @Jito Ojol @bang ojol @Ucok Ojol ♬ o,Tuan - .Feast
Pengguna TikTok @mzojol memperlihatkan barisan pengemudi ojek online lengkap dengan atribut jaket hijau dan helm, mengiringi ambulans berisi jenazah Affan menuju peristirahatan terakhirnya. Mereka ramai-ramai lantang berteriak, "Jangan lindas kami lagi, Pak!" Ucapan tersebut merupakan ungkapan solidaritas sekaligus seruan agar tragedi serupa tak lagi.
Video yang berdurasi 52 detik itu, menunjukkan para driver online baik pria dan wanita berteriak menyampaikan pesan tersebut. Suara "Jangan lindas kami lagi, Pak!" bergema di udara, membentuk lingkaran solidaritas yang terasa kuat dan menyayat hati.
Tak hanya pengantar terakhir, para pengemudi pun dengan lantang menyematkan pesan moral, agar aparat dan masyarakat lebih menghargai nyawa pekerja di jalanan, serta menjaga keselamatan bersama.
"Selamat jalan mas Affan Kurniawan @Rika Goldie @ndutojol @bro ojol @Omen Ojol @Patojek @Dida Gojek Keren @davrizojol @Jordan_ojol @Budi_tom_ojol @Jito Ojol @bang ojol @Ucok Ojol," tulis keterangan postingan TikTok @mzojol.
Wolipop telah menghubungi Ryan, pemilik akun TikTok @mzojol. Namun belum mendapatkan balasan. Diketahui melalui keterangan bio Instagram, Ryan sudah menjadi pengemudi ojek online sejak tahun 2016.
Unggahan video tersebut langsung menyebar luas di media sosial dan sudah ditonton lebih dari 38,4 juta kali. Warganet yang membanjiri kolom komentar terharu menontonnya hingga ikut menyampaikan ucapan duka cita.
"Allahuuu nangisss bangett akuu😭😭," ucap pengguna TikTok @dejavu🪸.
"Meninggal di mlm jum'at, meninggal dlm mencari nafkah, meninggal dim menyuarakan keadilan, meninggal dlm keadaan didzolimi.. ya Allah ya Rabb hadiahkanlah almarhum surga tanpa hisab, berikanlah kelapangan hati untuk keluarganya dan angkatlah derajat keluarganya aamiin 🤲🏻🥹💔," doa akun @#Zamm🫵.
"Amalan apa yang ditinggalkan Bliau hingga allah memanggil nya menjadi sejarah 2025 dan begitu banyak nya orang berbondong bondong mengantar alm ketempat pristirahatan trakhirnya.. 😢🥺," ucap akun @Ressy & Ressa 👩👶.
"Nangisin org yg gak ku kenal🥺 sebaik apa km didunia mas ? hampir seluruh rakyat indonesia berduka atas kepergianmu. Semoga hunsul khatimah," ujar akun @KakCay ʚଓ.
"Semangat ya kaliann🥺," timpal akun @Adinsyach.
(gaf/eny)