Jay Z Dituduh Perkosa Anak 13 Tahun, Ini Arti Bahasa Tubuh Beyonce

Beyonce dan Jay Z datang bersama dalam acara premier film Mufasa: The Lion King di Los Angeles, AS baru-baru ini. Berdiri tegak dan melemparkan senyuman, Beyonce seolah tidak berpengaruh atas tuduhan suaminya yang memperkosa anak usia 13 tahun.

Baru-baru ini, sang rapper menghadapi tuduhan dalam gugatan perdata yang menuduhnya melakukan kekerasan seksual pada seorang gadis di bawah umur setelah MTV Music Awards tahun 2000. Klaim tersebut telah ia bantah.

Tampil di karpet merah, pasangan musisi tersebut juga ditemani ibu Beyonce, Tina Knowles dan putri mereka, Blue Ivy. Pakar bahasa tubuh Judi James menilai gerak-gerik pasangan tersebut setelah tuduhan mengagetkan tersebut.

"Pose bersama dibuat untuk menunjukkan adanya persatuan sebagai keluarga yang menunjukkan para wanita berperan sebagai pelindung dan suporter bagi Jay Z di sini," ungkap Judi James kepada Mirror.

Judi melihat bahwa senyum mengembang Beyonce sengaja ditunjukkannya sebagai bentuk bahwa dia tidak terpengaruh dengan kasus hukum sang suami. Dalam bahasa tubuh Beyonce pun terlihat bahwa dia pemersatu keluarga.

"Beyonce berpose seperti pemersatu kelompok di sini, berdiri dengan satu lengan melingkari suaminya dan lengan lainnya melingkari putri mereka dalam pose berpelukan yang menandakan sebuah tim," jelas Judi.

Beyonce yang berusaha ekspresif berbanding terbalik dengan raut wajah Jay Z. Tidak bisa dipungkiri, tuduhan pelecehan seksual tersebut berpengaruh terhadapnya.

"Dalam foto Jay-Z dan Beyonce, kita dapat melihat dua bahasa tubuh yang sangat kontras. Ekspresi wajah mereka khususnya sangat bertolak belakang. Bibir Jay Z tertutup dan sudut mulutnya ditarik ke bawah. Ekspresi matanya juga menunduk ke bawah di sudut tanpa ada usaha yang jelas untuk tersenyum sambil memamerkan gigi," tambah Judi James.

Gugatan tersebut diajukan oleh Tony Buzbee. Tony yang semula hanya mencantumkan P Diddy sebagai tergugat, lalu menambahkan nama Jay Z. Ia mengajukan ulang gugatan pada Minggu 8 Desember 2024 dengan menyertakan nama Jay Z sebagai tersangka.

Dalam keterangan di X, Jay Z membantah semua tuduhan tersebut yang dikirim oleh seorang pengacara bernama Tony Buzbee. Ia menyebut tuduhan tersebut adala upaya pemerasan.