Pangeran Harry dan Meghan Markle terlihat bergandengan tangan saat berjalan keluar dari Westminster Hall, tempat jenazah Ratu Elizabeth II disemayamkan. Keputusan mereka bergandengan tangan memicu berbagai reaksi publik.
Pasangan yang dikaruniai dua anak itu bergabung dengan keluarga kerajaan lainnya untuk mengikuti misa sekaligus memberi penghormatan kepada Ratu Elizabeth II, pada Rabu (14/9/2022). Selesai mengikuti prosesi, Pangeran Harry dan Meghan Markle berjalan beriringan di belakang Raja Charles II dan Permaisuri Camilla serta Pangeran William dan Kate Middleton.
Keduanya terlihat bergandengan tangan ketika berjalan menuju pintu keluar Westminster Hall. Banyak netizen yang menilai tindakan mereka wajar dan mendukungnya, tapi tak sedikit pula mengritik.
"Meghan dan Harry punya ikatan emosional yang istimewa dan menakjubkan yang tidak akan bisa direnggut oleh siapapun," cuit salah satu netizen di Twitter.
"Meghan bertindak sebagai istri yang memberi dukungan saat suaminya sedang dirundung duka," komentar netizen lain.
"Meghan dan Harry saling mencintai. Tidak ada alasan kenapa mereka harus menutupinya!" dukung netizen lagi.
Sementara itu sejumlah netizen yang kontra menganggap keduanya tidak menghormati protokol. Pasalnya Raja Charles III maupun Pangeran William tidak menggandeng pasangan mereka pada momen yang sama.
"Mereka itu bagian dari prosesi. Apakah berlebihan mengharapkan mereka jalan sesuai urutan? Bahkan seekor kuda bisa tetap di posisinya selama 20 menit berjalan. Sementara Meghan dan Harry tidak bisa menjaga formasi mereka setidaknya sampai mencapai pintu?" kritik netizen.
"Dia (Meghan Markle) tidak punya kelas. Saya lihat Meghan masih tidak bisa mengikuti seluruh pelayanan tanpa berpegangan pada Harry," tulis netizen lagi.
Pembelaan Pakar Istana
Seorang pakar istana menyatakan bahwa Pangeran Harry dan Meghan Markle tidak melanggar protokol kerajaan karena bergandengan tangan. Sebab mereka tidak termasuk anggota inti yang bekerja untuk Keluarga Kerajaan.
"Harry dan Meghan hanyalah kerabat yang sedang berduka dan tidak diwajibkan mengikuti protokol istana. Mereka bergandengan tangan untuk saling memberi dukungan selama masa berkabung." ujar pakar istana dan bahasa tubuh Inbaal Honigman, seperti dikutip dari Pagesix.
Simak Video "Video Tim Kerja Favorit Meghan Markle: Punya Banyak Sudut Pandang "
(hst/hst)