TikToker Ditahan Polisi di Arab karena Dikira Lesbian Saat Live Streaming

Video bertema sensual memang tak jarang jadi viral. Tapi sayangnya tak hanya mengundang komentar atau cibiran penonton, seorang selebgram baru-baru ini sampai ditahan polisi karena kontennya. Wanita bernama Tala Safwan tersebut ditangkap di Arab Saudi karena mengadakan siaran langsung yang dianggap tidak bermoral.

Tala Safwan yang berasal dari Mesir baru-baru ini bikin heboh karena mengadakan live streaming di TikTok. Dalam video, wanita dengan lima juta pengikut tersebut terlihat mengundang seorang teman wanita ke rumahnya pada pukul 03:30 karena kesepian. Hal tersebut ternyata menjadi masalah karena ia dianggap mengisyaratkan hubungan lesbian.

Tala dan seorang influencer lain sebenarnya tidak sampai bertemu atau berada di satu rumah. Tala berbicara dengannya secara virtual ketika melakukan live. Temannya pun menolak ajakan tersebut karena dianggap terlalu malam.

Tala Safwan Foto: TikTok/Internet

Tampaknya hal yang membuat konten Tala menjadi masalah adalah ketika ia berusaha meyakinkan temannya untuk datang. "Itu (datang malam hari) lebih baik karena semua orang sedang tidur dan mereka tidak akan mendengar apa yang akan aku lakukan padamu," katanya dilansir Al Jazeera. "Mereka tidak akan mendengar teriakan kamu dari seberapa senang-senangnya kita," tambahnya.

Dilansir BBC, polisi di Arab Saudi menilai videonya sebagai sesuatu yang menjurus pada hubungan seksual. Wanita yang tampil tomboy dengan rambut pendek itu pun akhirnya ditahan polisi.

"Polisi Riyadh menangkap seorang warga yang terlihat berbicara dalam siaran kepada wanita lain dengan konteks seksual dan ajaran yang merugikan moral publik,"

Hubungan homeseksual memang dilarang keras di Arab Saudi. Tapi Tala sendiri mengaku bahwa videonya dilihat di luar konteks. Wanita yang sering buat konten prank dan tantangan itu mengaku disalahartikan dan menolak ada konteks lesbian dalam percakapan mereka.

Tala Safwan Foto: TikTok/Internet