Wanita Ini Punya Anak di Usia 49, Dikritik Sebagai Ibu Egois

Wanita ini mencoba memiliki anak selama sepuluh tahun. Dia bahkan pernah mengalami keguguran dua kali. Setelah banyak usaha yang dilakukan, Kris Monsour akhirnya bisa menggendong buah hatinya di usia 49. Namun tidak sedikit orang yang mencibirnya.

Kris dan suaminya Canal tidak membiarkan usianya menghalangi mimpinya untuk menjadi orangtua. Di usia 49, dia akhirnya mengadopsi anak yang diberi nama Ainsley yang kini berusia dua tahun pada Maret 2020.

"Selama pernikahan pertama saya, saya sangat menginginkan anak, tetapi saya mengalami keguguran pada usia 38 tahun. Mantan pasangan saya dan saya membahas IVF dan cara lainnya, tetapi tidak pernah melanjutkan prosesnya karena pernikahan kami akhirnya berantakan karena toxic," ungkap Kris, seperti dikutip The Sun.

Kris kemudian menikah dengan Clay di usia 47 dan hamil, tetapi dia keguguran. Dokter kemudian berpesan kepada Kris bahwa dia harus berhenti mencoba untuk hamil karena faktor usia.

Seorang dokter pada dasarnya memberitahu saya bahwa saya harus berhenti mencoba dan bahwa saya tidak akan pernah menjadi seorang ibu. Karena usia saya? Itu adalah pukulan besar, tetapi saya bertekad untuk fokus pada pekerjaan saya," akunya.

Selama tujuh tahun keinginannya untuk menjadi seorang ibu tidak pernah hilang dibenaknya. Dia masih berharap bisa memiliki kesempatan untuk menimang anak.

Salah seorang kerabatnya kemudian memberikan saran untuk mengadopsi anak. Pasangan itu kemudian membuat keputusan tersebut.

"Kami mengadopsi dari anggota keluarga yang membutuhkan uluran tangan. Kami ada di sana setiap langkah selama kehamilan dan kelahiran. Kami berada di sana untuk USG, dan di rumah sakit ketika dia lahir, saya bahkan harus memotong tali pusatnya," cerita Kris.

"Kami meninggalkan rumah sakit bersamaAinsley, dan kami secara resmimengadopsinya pada Maret 2020,"tambahnyaik

Keluarga kecil Kris dibanjiri dukungan dari kerabat dan teman-teman dekatnya. Tapi dia mendapat reaksi negatif di media sosial yang menyatakan bahwa dia terlalu tua, dan begitu egois untuk memiliki anak di usianya. Dia akan meninggal sebelum Ainsley besar.

"Saya membagikan cerita saya melalui TikTok dan mendapat banyak troll entah dari mana mengatakan bahwa saya tidak cocok menjadi seorang ibu, bahwa saya terlalu tua, bahwa saya egois. Saya tahu bahwa umur panjang tidak pernah menjadi jaminan, tidak peduli seberapa muda atau tua Anda," ungkapnya.