Greta Lee menghadiri pemutaran perdana film terbarunya, ‘A House of Dynamite’, yang digelar dalam rangakaian Venice Film Festival di Venesia, Italia, baru ini. Ia berbalut gaun Dior rancangan khusus karya Jonathan Anderson, direktur kreatif baru rumah mode Prancis tersebut. (Foto: Marilla Sicilia/Archivio Marilla Sicilia/Mondadori Portfolio via Getty Images)
Gaun mini berpotongan couture itu tampil berani dengan garis leher menjuntai dalam dan aksen pita besar yang dilengkapi detail pita panjang menjuntai hingga ke lantai. (Foto: Alessandra Benedetti/Corbis via Getty Images)
Dibuat dari kain sutra berwarna hijau hutan dan hitam, siluet gaun tersebut membentuk lekuk longgar yang membalut tubuh bagian belakang dengan nuansa bubble hem—gaya yang sebelumnya dipopulerkan oleh Emma Stone dan Chloë Sevigny.( Foto: Marilla Sicilia/Archivio Marilla Sicilia/Mondadori Portfolio via Getty Images)
Untuk melengkapi penampilannya, bintang film Past Lives itu memilih perhiasan kalung dan cincin dari Tiffany & Co. Rambut Lee ditata bergelombang lembut dengan belahan tengah oleh penata rambut Jenny Cho, sementara riasan wajah dipercayakan pada Nina Park. Penampilan karpet merah ini dikurasi oleh stylist Danielle Goldberg, yang juga bekerja sama dengan Ayo Edebiri dan Zoë Kravitz. (Foto: Dominique Charriau/WireImage)
Tampilan kustom Greta Lee sekaligus menjadi isyarat pertama dari arah kreatif Anderson di Dior setelah menggantikan Maria Grazia Chiuri pada Juni lalu. Desainer asal Inggris yang juga dikenal lewat kiprahnya di Loewe ini dijadwalkan menampilkan koleksi busana wanita perdana Dior pada Oktober mendatang. (Foto: Rocco Spaziani/Archivio Spaziani/Mondadori Portfolio via Getty Images)
Dengan gaun sensual nan misterius tersebut, Anderson berhasil menghadirkan esensi femme fatale klasik era 1940-an ke dalam bahasa mode modern. Sebuah gaya yang memadukan garis anggun, sensualitas, sekaligus aura enigma yang kini dihidupkan kembali melalui Greta Lee di panggung internasional. (Foto: Andreas Rentz/Getty Images)